Jumat, 29 April 2016

Rooftop Tunjungan Plaza



Rooftop Tunjungan Plaza

Sebagai mall terbesar di Surabaya, Tunjungan Plaza memiliki beberapa spot untuk melakukan sesi fotografi salah satunya adalah pada area rooftop. Untuk mencapai rooftop kalian bisa langsung naik ke atas ke arah mushola. Rooftop ini biasanya digunakan sebagai parkir mobil apabila parkir di bawah telah penuh. Ini merupakan pengalaman pertama saya dalam mengambil gambar di tempat yang cukup tinggi. Pada awalnya saya merasa takut tapi karena rasa penasarana yang tinggi sehingga saya memberanikan diri untuk mengambil foto di area rooftop ini. Saya sampai di lokasi sekitar pukul 16.00 WIB. Pada dasarnya beberapa mall di Surabaya melarang khalayak umum untuk menggunakan area rooftop untuk digunakan dalam sesi fotografi kecuali kita telah mengurus izin terlebih dahulu. Oleh karena itu saya dan juga beberapa teman saya harus sembunyi-sembunyi melakukan sesi foto di area ini. Namun sayangnya setelah kurang lebih 30 menit aksi kami diketahui oleh petugas keamanan sehingga petugas tersebut mengusir kami dari area ini. Namun dalam kurun waktu yang singkat tersebut saya sempat mengabadikan beberapa gambar. Mengambil gambar dari area rooftop sangatlah pengalaman yang mengagumkan karena saya bisa melihat Kota SUrabaya dari atas. Berikut beberapa gambar yang saya abadikan.

Rooftop Tunjungan PlazaRooftop Tunjungan Plaza

Pelabuhan Kalimas Keindahan dan Sejarahnya


Pelabuhan Kalimas


Pelabuhan Kalimas adalah sebuah pelabuhan tradisional di Kota Surabaya yang sampai sekarang masih digunakan sebagai tempat bongkar/muat barang-barang, terutama dari kapal-kapal kayu, tongkang-tongkang dan perahu-perahu. Pelabuhan ini cukup menarik untuk dikunjungi karena masih adanya kapal-kapal tradisional (kapal kayu) yang menjadi sarana transportasi perdagangan. Lokasi pelabuhan utama tersebut merupakan jantung perdagangan Kota Surabaya. Dekat dengan pelabuhan tersebut ada sebuah jalan bernama Heeresentraat(sekarang berada disekitar Jalan Rajawali dan Jalan Kembang Jepun) yang merupakan sentral bisnis bongkar muat. Di antara kedua jalan itu, sudah ada jembatan yang membentang di atas Sungai Kalimas. Jembatan itulah yang disebut Roode Brug atau Jembatan Merah. Kala itu Pelabuhan Tanjung Perak belum ada, sementara pelabuhan lautnya berada di muara Sungai Kalimas. Daerah sepanjang Kalimas terbagi menjadi 2 bagian, yaitu Westerkade Kalimas(sebelah Barat Kalimas) dan Osterkade Kalimas (sebelah Timur Kalimas), atau biasa disebut warga Surabaya daerah kulon kali dan wetan kali. Daerah wetan kalimerupakan daerah perdagangan, mulai dari Kembang Jepun, Cantikan, Kapasan, hingga kearah utara Jalan K.H. Mansyur (Pegirian, Nyamplungan dan lain sebagainya). Yang termasuk daerah kulon kali antara lain jalan Gresik, Kalisosok dan disekitar Tanjung Perak Barat. (sumber:wikipedia.org/wiki/Pelabuhan_Kalimas)Apabila kalian ingin mengambil foto di lokasi ini saya sarankan untuk menuju lokasi pada pagi hari yaitu sebelum pukul 09.00 WIB atau pada sore hari tepatnya di atas pukul 15.00 mengingat lokasi yang cukup terik dan minimnya pepohonan yang nantinya menambah suasana terik apabila kalian mengambil foto pada siang hari. Untuk mencapai Pelabuhan Kalimas kalian bisa menggunakan mobil ataupun sepeda motor dengan menggunakan jalur ke arah Pelabuhan Tanjung Perak. Pintu masuk dari pelabuhan ini tidak begitu mencolok atau nyaris tidak terlihat oleh karena itu kalian bisa bertanya kepada beberapa orang apabila telah mencapai jalan tepat ke arah Pelabuhan Tanjung Perak (seingat saya pintu masuknya berda di samping Pos Tentara). Pada waktu saya ke lokasi ini keadaan matahari atau pencahayaannya sangat kurang karena saya baru sampai di lokasi sekitar pukul 17.00.



Bagi kalian tidak gemar pada kondisi low light, kalian bisa datang ke loaksi sebelum jam tersebut atau mengikuti saran saya sebelumnya. Setelah sampai di lokasi, ternyata saya tidak menemukan kapal tradisional karena pintu masuk yang saya gunakan tidak langsung menuju ke lokasi terdapat kapal tradisional tersebut. Akhirnya saya mengambil gambar kondisi bongkar muat yang saat itu sedang berlangsung. Pada perjalanan pulang, saya melewati lokasi yang dicari yaitu lokasi dimana perahu tradisional bersandar. Mengingat pada saat itu sudah malam maka saya memutuskan untuk mengambil gambar lain waktu. Berikut bebrapa foto yang sempat saya abadikan menggunakan kamera saya.







Kamis, 28 April 2016

Pantai Kenjeran Pesona Lain Wisata Kota Surabaya


 Pantai Kenjeran Pesona Wisata Surabaya

Tuhan telah menciptakan dunia ini dengan segala kesempurnaan. Langit yang terbentang luas, lautan yang tehampar bebas tidak ada yang bisa kita lakukan kecuali bersyukur atas segala kemurahan-Nya. Alam indah yang terentang luas merupakan kreasi Tuhan yang tak bisa tertandingi. Kita sebagai khalifah di bumi yang berkewajiban untuk selalu menjaga kelestariaanya. 
Salah satu diantara banyak sekali keindahan dan kebesaran kuasa-Nya adalah pesona pantai Kenjeran (pantai ria kenjeran) yang terletak di salah satu kota pusat industri dan perdagangan Indonesia, yaitu di kota Surabaya. Ditengah padatnya polusi dan bisingnya kota, pantai kenjeran menjadi salah satu magnet menarik dan menjadi daya pikat wisata kota Surabaya bagi banyak orang di seluruh dunia. Wisatawan bisa melepas penat setelah selama sepekan berkutat dengan aktivitas pekerjaan dengan berjalan-jalan di pantai Kenjeran menikmati keindahan alam disana. Liburan bersama teman atau sahabat dan keluarga ke pantai kenjeran adalah pilihan yang tepat. Bermodal harga tiket terjangkau, hubungan dengan sahabat dan kerabat keluarga juga semakin terjalin erat.
Eksotisme Alam Pantai Kenjeran Surabaya.
Pantai kenjeran merupakan salah satu tempat wisata kota Surabaya yang berlokasi di kecamatan kenjeran, 9 km dari pusat kota. Nama pantai kenjeran diambil dari nama wilayah itu sendiri. Di pantai kenjeran, selain bisa menikmati keindahan alam juga dapat menikmati berbagai hiburan yang disediakan bagi anak-anak maupun orang dewasa. Selain itu juga pantai kenjeran menyediakan beragam sajian kuliner khas Surabaya diantaranya: lontong balap, lontong kupang, soto madura dan masakan restoran-restoran seafood yang berjejer di sepanjang jalan.
Disini juga para wisatawan akan menemui berbagai macam ikan segar, ikan asin, dan berbagaicindramata khas surabaya hasil dari industri rumah tangga penduduk setempat. Tidak jauh dari tempat ini terdapat penjual beragam oleh oleh khas Surabaya yang dapat di-beli pelancong sebagai buah tangan untuk keluarga dirumah. Maka, tak heran jika pantai kenjeran akan selalu padat wisatawan baik masyarakat surabaya maupun luar kota surabaya. Bagaimana tidak tertarik, bibir pantai kenjeran memang ditata seperti bangunan Tionghoa atau china, dimana kya-kya (nama tepian pantai) menjadi ciri khas pantai kenjeran yang di malam hari menjadi pusat keindahan tempat ini. Dengan cahaya temaram serta tambahan sinar dari lampion-lampion cantik khas negara tirai bambu membuat mata terasa dimanja akan keindahan.
Selain itu, pemerintah Surabaya membagi pantai kenjeran ini pada dua bagian yang dikenal dengan sebutan pantai kenjeran lama dan Kenjeran Park sebutan untuk pantai kenjeran yang baru. Jika di pantai kenjeran lama kita bisa menikmati panorama keindahan alam dan segala hiburan, maka di kenjeran park wisatawan disediakan peralatan olah raga dan bisa melakukan kegiatan olah raga seperti balap motor, tenis, gokart, dan yang paling terkenal di pantai kenjeran yaitu pacuan kuda. Termasuk juga wisata pendidikan alam untuk anak-anak. Fasilitas water boom dan kolam renang tersedia untuk anak juga orang dewasa. Namun semua fasilitas ini tidak di berikan secara gratis karena fasilitas ini merupakan penarik minat wisatawan yang dapat menambah pendapatan daerah di bidang pariwisata.
Pantai ria kenjeran adalah salah satu aset berharga milik negara yang wajib kita jaga kelesrtariaanya, dan menjadi nilai lebih bagi negara, bagi perekonomian rakyat, dan nama baik Indonesia. Dengan kata lain, Indonesia bisa menjadi negara yang mampu menjaga kelestarian alam serta lingkungan . Dengan adanya wahana pariwisata ini yang dapat menambah pendapatan daerah kota Surabaya, juga sebagai bukti bahwa negara Indonesia benar-benar negara yang kaya akan alam, juga padat sumber daya manusia yang mampu menjaga kelestarian dengan memanfaatkan alam dengan sebaik-baiknya. Dengan demikian, negara kita tidak hanya dipandang dari segi negatif yakni masuk dalam daftar negara yang memiliki angka korupsi tertinggi, akan tetapi negara kita bisa di nilai positif dengan diciptakannya beberapa taman hiburan ini.

Sunrise di pantai kenjeran


Pantai Kenjeran Lama


Mendengar nama Pantai Kenjeran kalian pasti langsung berpikiran itu adalah Ken Park. Namun Pantai kenjeran Lama ini tidak terletak di dalam area Ken Park melainkan lokasi ini terletak lebih ke timur dari Ken Park. Memang lokasi ini sudah lama ditinggalkan mengingat terdapat tempat wisata baru yaitu Ken Park itu sendiri. Tapi menurut saya Pantai Kenjeran Lama patut untuk kalian jelajahi. Kalian bisa mengambil gambar sunrise di lokasi ini. Namun kondisi Pantai Kenjeran Lama ini bisa dikatakan kurang terawat karena terdapat bebrapa gazebo yang sudah rusak dan jalan yang terbuat dari kayu juga beberapa sudah rusak. Kondisi Pantai Kenjeran Lama saat ini sangat berbeda mengingat terdapat pembangunan jembatan yang menutup matahari pada saat sunrise. Ketika saya sampai di lokasi, saya sedikit kecewa karena terdapat jembatan yang menutupi matahari pada saat sunrise. Tapi apabila proyek pembatan jembatan ini selesai saya yakin jembatan tersebut bisa memberi nilai seni tersendiri pada kondisisunrise. Bagi kalian sunrise hunter saya sarankan untuk berangkat sekitar pukul 04.00 WIB sehingga kalian bisa menentukan spot yang tepat untuk mengabadikan matahari terbit. Untuk akses sendiri kalian bisa menggunakan mobil ataupun sepeda motor dengan mengambil jalur ke arah Kenjeran dan saya ingatkan sekali lagi Pantai Kenjeran Lama tidak terletak di dalam area Ken Park melainkan di sebelah timur dari Ken Park. Kalian cukup mengikuti jalur ke arah timur (ke tempat pengolahan ikan). Cukup degan membayar tiket masuk (saat itu sbesar 5000 rupiah) kalian bisa mengabadikan keindahan dari sunrise. Berikut beberapa foto sunrise yang berhasil saya ambil.                                                 Sunrise di Kenjeran Lama                                                    Sunrise di Kenjeran Lama

Kenjeran Park : Keindahan yang Kembali Muncul di Ujung Kota Pahlawan

Area Penjual Makanan
Sekilas kita mendengar pantai ria kenjeran atau kenjeran lama, ataupun kenjeran park (kenjeran baru) merupakan lokasi wisata pantai di kota Surabaya, dimana lautnya yang dangkal dan berlumpur menjadi corak khas pantai Surabaya. Selain itu muncul berbagai stigma di masyarakat bahwa pantai kenjeran merupakan lokasi bagi muda dan mudi berpacaran sampai bahkan melakukan tindakan seks di Kenjeran karena lokasinya yang nyaman dan banyak tempat sunyi yang membuat para pemadu cinta sulit untuk ditemukan. Tapi itu adalah stigma negatif yang dibangun oleh masyarakat yang memang hanya melihat dari sisi yang berbeda, karena hampir semua lokasi wisata di luar pantai Kenjeran sering juga dijadikan ladang pemandu cinta untuk beraksi. Untuk itu jangan salahkan tempatnya, tapi salahkan orang yang telah menjadikan lokasi wisata sebagai tempat asusila. 
Joging Area
Saat ini taman kenjeran beserta pantainya mulai bertransformasi, pemerintah kota yang mulai paham akan potensi yang dihasilkan dari lokasi wisata ini mulai membangunnya dengan berbagai sarana dan prasarana baru yang lebih baik. Masyarakat cukup dengan membayar uang tiket 10 ribu rupiah sudah dapat menikmati keindahan sunset maupun sunrise dari taman maupun pantai kenjerannya. Selain itu di Kenjeran juga dapat menikmati keindahan jembatan Suramadu serta ikan naga yang tersebar cukup banyak di pantai kenjeran, tidak hanya itu saja melainkan di Taman Kenjeran anda juga dapat melihat pacuan kuda, wisata religi bagi masyarakat budha (disana terdapat patung budha, patung dewi kwan in, serta pagoda yang cukup besar), dan bagi anda yang ingin hidup sehat terdapa area joging track yang sayang bila anda lewatkan.
Kenjeran Park mulai memancarkan keindahannya, bila pagi hari anda kesana maka kalian akan mendapatkan udara sejuk serta pantai yang tenang diiringi dengan suara kicauan burung yang hidup disekitaran hutan bakau. Selain itu anda juga bisa berenang di kolam renang yang disediakan oleh pihak pengelolah, ada juga taman bermain bagi anak-anak yang didesain khusus dengan berbagai wahana permainan yang tentunya menyenangkan. Disana juga tersedia stand makanan khas surabaya seperti lontong kerang dan lontong balap yang disajikan dengan es degan serta tentunya dapat dinikmati dengan melihat pemandangan pantai, Romantis bukan....
Itulah Taman Kenjeran Surabaya, keindahan yang dulu hilang karena ulah nakal manusianya sekarang mulai muncul kembali. Banyak para fotografer yang mulai melirik taman serta pantai Kenjeran sebagai spot hunting yang menarik, apalagi saat air laut surut banyak diantara mereka yang rela kotor berjalan kaki menyusuri dataran laut berlumpur demi untuk mendapatkan jepretan matahari terbit. Luar biasakan Kenjeran Park sekarang....!!!
Bagi anda yang ingin kesana terutama yang tinggal di daerah luar Surabaya, aksesnya cukup mudah dijangkau. Lokasinya berada di Jl Kenjeran Surabaya, sekitar 20 menit dari pasar kapasan dan dari Mall Galaxy Surabaya. Silahkan bagi kalian yang ingin menikmati kembali keindahan dari Kenjeran Park, dijamin menyenangkan dan aman...!!!!

Rabu, 27 April 2016

Pakuwon Food Festival


Pakuwon Food Festival, Jujugan Komunitas Kuliner


Musik akustik mengalun ringan. Lagu-lagu terkini dimainkan denganmini band tersaji secara live, namun dengan improvisasi nada yang kaya. Sementara penikmat kuliner hilir mudik memilih menu yang disediakan tiap tenant.


Asap makanan panggang maupun bunyi gemericik minyak penggorengan bersahutan. Hampir tiap hari, Food Festival di Pakuwon City Surabaya, ramai dikunjungi. Sejak 2008, Pakuwon Food Festival di ujung timur kota ini bukanlah jujugan makan sembarangan.

Seratus tenant menawarkan berbagai menunya. Ada kupang lontong, nasi bakar, aneka sate, tahu campur, sampai ikan bakar. Yang lain ada steak, roti prata, martabak India, dan aneka Chinese Food. Soal minuman, tak perlu khawatir. Wedang jahe, ronde, aneka teh, kopi, tersaji siap dipilih. Mulai menu makanan dan minuman nusantara, hingga manca negara. Dari yang resep tradisional, sampai modern. Semuanya tersedia.

Menurut Public Relation East Coast Food Festival, Kukuk F. Soeharno, jumlah pengunjung yang datang pun tak main-main. “Jumlah pengunjung, kami menghitungnya dari jumlah mobil yang masuk. Asumsinya, 1 mobil berisi 2 orang. Kalau weekend (Jumat-Minggu) 5.500 mobil atau sekitar 11.000 pengunjung,” paparnya.

“Sementara saat weekdays (Senin-Kamis) mencapai 3.500 mobil alias 7.000 orang. Rata-rata mereka datang dari kalangan menengah maupun kelas atas,” imbuh Kukuh


Food Festival di Pakuwon City juga menjadi rumah bagi berbagai komunitas, Ini karena Food Festival menjadi tempat nongkrong yang nyaman. Sebut saja komunitas street dance, capoeira, mobil modifikasi, moge, sepeda, fotografi, jazz, cosplay, sketsa, hingga pecinta hewan. Meski terletak jauh dari pusat kota, akses yang mudah dan lahan parkir membuat Food Festival diminati.

Suasana romantis terbangun berkat ribuan lampu dekor taman tergantung sepanjang pintu masuk. Lampu-lampu itu tampak seperti cahaya yang melayang. Areanya pun luas, memberikan pilihan untuk penyelenggaraan event, panggung hiburan outdoor maupun indoor, maupun berfoto bersama keluarga

Pada 15 November-8 Desember 2013 mendatang, Food Festival menambah hajatan outdoor tematiknya. Mengambil tema Festival Makanan Nusantara, pengunjung akan disuguhi beragam menu nusantara dengan atmosfer tempo doeloe. Sekitar 30 gerainonpermanent menawarkan ragam masakan yang berbeda. Di antaranya, nasi bakar, lontong mie, nasi kuning, aneka pepes, sate udang, sate ponorogo, semanggi, gado-gado, kikil sapi, bubur ayam, tahu bakso, lumpia, siomay, wingko, serta ote-ote.

Musisi jazz ibu kota juga turut memeriahkan festival ini. Fusion jazz yang dibawakan Jili Likumahua, Trisna Siregar & Fusion Stuff, serta Andi Wiryantoro, bakal membuat suasana makan lebih romantis. Perpaduan musik berkelas, makanan enak, dan guyubnya komunitas. Food Festival memang bisa dikatakan sebagai surga kuliner terlengkap Surabaya.

Senin, 25 April 2016

Surabaya Night Carnival


SUROBOYO CARNIVAL NIGHT MARKET


Lebaran 2014 warga Surabaya seakan mendapat hadiah tempat wisata baru, Suroboyo Carnival namanya. Terletak dibelakang Korem / Gedung Golkar jl. Ahmad Yani Surabaya. Jalan masuknya melalui frontage road jl. ahmad yani yang menuju kearah pintu tol juanda. Lokasi parkir sebenarnya cukup luas tapi kalo sampe mbludak bisa parkir di depan/luar. nanti ada bus yang wira wiri antar jemput ke lokasi.
Sebenarnya Suroboyo Carnival ini sudah mulai buka tgl 28 Juli tapi karena ruameee dan bikin macet jadinya sama polisi akhirnya dilarang buka. Tapi entah kenapa keputusannya maju mundur alhasil ada yang bilang buka ada yg bilang ngga bisa masuk karena udah ditutup jalannya sama polisi.
Karena dirumah ngga ada tujuan jadinya tgl 31 juli kemaren untung-untungan aja dateng ke Surabaya Carnival jam 16 kurang. Eh ternyata buka, parkir masih ada lumayan banyak. Untuk mobil parkir bayar 5rb/sekali masuk. Setelah cari parkir langsung aja menuju pintu masuk utama, ternyata belum buka dan yg antri masuk bejubel banget. Untungnya loket ngga rame. Untuk tiket terusan bisa dibeli di loket 1 seharga 150rb dan tiket masuk saja seharga 20rb ada di loket 2. Emang ribet jadinya karena saya beli 3 tiket terusan dan 2 tiket masuk saja.

Beda tiket terusan (gelang) dan tiket masuk saja
Tepat pukul 16 pintu masuk dibuka, untung pada lumayan tertib meskipun umpel umpelan tetap ngga sampe rusuh. Pertama masuk sebenarnya agak bingung karena peta yang ada rasanya ngga terlalu membantu, mbulet. Ya udah dari pada pusing dan buang waktu liat peta mending ngikut arus aja. Pertama melewati food court yang ada panggungnya tapi kita ngga masuk, trus ada kampung arab yang isinya rasanya makanan dan toko-toko, juga melewati kampung china yang isinya juga sama toko2 aja cuma dihias dengan ornamen china. Abis gitu sampai di belokan yg ada patung oscar besar. Nah kalo sudah sampai disitu jangan lupa brenti karena disana ada wahana pertama yang super wajib dikunjungi. Nama wahananya Art & Wax House dipeta tertulis dilokasi no 24.

Suasana sebelum pintu dibuka
Untuk pengunjung dengan gelang/terusan free, tapi untuk yg ngga punya gelang harus beli tiket dengan harga  25rb/ orang. Isinya lucu dan menarik, kita bisa foto2an dengan lukisan 3D yang seakan2 muncul dari tembok atau lantai yang dilukis seakan2 kita berada di jurang yang dalam. Jangan lupa baca aturan dan contoh cara fotonya supaya hasilnya bisa maksimal. Ada juga patung lilin seperti madam tussaud yang terkenal itu, tapi menurut saya tidak mirip sama sekali dan cenderung mirip banci semua😀😀😀

Suasana dalam Art & Wax House
Keluar dari wahana itu kita jalan lagi kearah dalam dan ternyata menuju lapangan yg besar dimana sekelilingnya banyak wahana permainan dengan beberapa tempat disampingnya terdapat foodcourt. Langsung aja mulai hunting mencari permainan yg ngga terlalu panjang antriannya. Untung masih sore jadi ngga terlalu panjang-panjang antrinya karena masih belum banyak yg masuk ke dalam.
Sekitar jam 18 an cari makan disekitar kaki ferrish wheel. Ada bakso, Pangsit mie, Nasi koloke dll. dari yang saya lihat rata-rata harga makanan termurah 20rb hingga 40-50rb an. Sedangkan minuman dari 5rb an yaitu mineral water botol sampe 10rb an yaitu teh botol kemasan. Oh ya cara beli makannya pake kartu seperti ATM, diisi sejumlah uang minimal 50rb dengan uang jaminan kartu 10rb, nanti kartunya digesek ke counter dimana kita beli dan saldo kartu berkurang. Sisa saldo dan uang jaminan bs diambil di dekat pintu keluar nantinya. Yang udah pernah makan di BNS atau Eat n Eat Surabaya pasti ngerti deh.
Abis makan mulai berburu wahana lagi dan ternyata pengunjungnya udah pada titik puncak, jadinya antri 1 wahana bisa 1 jam sendiri X_X udah gitu ada beberapa wahana yang rasanya kurang siap beroperasi, seperti wahana uber uberan (sepeda angkasa), gondal gandul (kursi ontang anting) terlihat beberapa kali macet jadi antrinya tambah puanjangggg. Akhirnya sy lihat wahana gondal gandul ditutup.
Lucunya semua istilah disini pake bahasa suroboyoan sepertu pintu keluar / masuk ditulis metu / mlebu. Juga nama-nama wahananya pake bahasa suroboyoan sepeti munyer serr, sepor-seporan, rumah kinclong dll. Harga rata-rata setiap permainan 15rb an.

Suasana Suroboyo Carnival dan Rumah Lampion dari atas
jangan lewatkan juga beskop 360, sebelum masuk kita digiring per 15 orangan dibawa ke greenscreen untuk disuruh gaya seperti memekik merdeka / senang. nantinya pose kita ditampilkan di akhir tayangan beskop nya. jadi jangan lupa ekspresinya yg mantap karena kita diperbolehkan merekam (foto/video) didalam beskop.
Ada juga beberapa mobil kuno dari museum angkut yang dipajang disana bisa buat foto-an. Juga taman lampion, persis seperti BNS cuma lebih sedikit isinya.
Berhubung mental ngga mau rugi jadinya bertekad ngga pulang sebelum lokasinya tutup hahahaha. Sampai pukul 11.40 setelah turun dari wahana terakhir baru jalan menuju pintu keluar, eh ternyata lewat 1 wahana yang masih buka dan belum sempat dinaiki tadinya karena antri panjang, setelah tanya petugas dan katanya itu putaran terakhir, cepat2 kita masuk ke sana😀 padahal beberapa wahana sudah mulai mematikan lampunya.

Suasana pintu keluar pada saat pukul 24
Sampai dekat pintu keluar jangan lupa untuk refund kartu makan kita. Ternyata sampe diluar parkiran sudah sepi tinggal beberapa mobil saja yg masih ada.😀😀
Catatan :
Setelah dihitung untuk tiket terusan pada saat kondisi high season, kita harus  mulai pukul 16 dan keluar  pada saat mau tutup pukul 24 agar bisa untung. Kalo ngga suka antri mending pake tiket satuan aja karena saya hitung dengan kondisi yg saya ceritakan saya hanya untung sekitar 25rb-40rb saja. Itu saja masih banyak permainan/lokasi yang tidak sempat kita kunjungi karena waktu yang terbatas, kecuali low season mungkin sangat menguntungkan pake tiket terusan.
Ada skuter bagi yang ngga kuat jalan bisa disewa seharga 100rb/ 3 jam

Jumat, 22 April 2016

Hiburan Air Di Surabaya



Ciputra Waterpark

Informasi

Ciputra Waterpark adalah wahana wisata air terbesar di Indonesia dan bahkan di Asia Tenggara. Dibangun oleh Perusahaan Ciputra Grup di area Citraland Berdiri di lahan seluas 5 hektar yang terinspirasi dari dongeng petualangan Sinbad di negeri air.

Lokasi
Terletak di Surabaya Barat yang terletak di kawasan Ciputra Surabaya dan di sebelah kampus Universitas Ciputra.


Daya Tarik
Ketika liburan sekolah tiba, di Ciputra Waterpark digelar sebuah pertunjukan teater tentang Sinbad.

Terdapat beberapa wahana di Waterpark ini, seperti Sirens River, Chimera Pool, Marina Lagoon, Sinbad Playground, Roc Tower dan Syracuse Beach.

Wahana di Ciputra Waterpark yang paling banyak digemari adalah Syracuse Beach. Wahana ini berupa kolam ombak dengan luas mencapai 1.800 meter persegi dan memiliki kedalaman hingga 120 cm. Disini sobat bisa merasakan sensasi terombang-ambing oleh ombak dan seolah berada di tengah laut.

Sirens River yang berupa sungai buatan yang mengelilingi Ciputra Waterpark. Sungai ini khusus dirancang untuk membuat Anda dan keluarga menjadi semakin akrab dan intim. Menikmati asyik-nya bersantai keluarga sembari menyusuri sungai buatan sepanjang 480 meter. Arus Sirens River yang tenang akan membawa anda menjelajahi serunya cerita petualangan 1001 malam di tengah riaknya dunia air Sinbad.Anda juga dapat meluncur dari ketinggian 15 meter dengan jalur yang berkelok kelok di wahana Roc Tower Thunder Ride. Untuk menikmati wahana ini Anda diwajibkan menggunakan ban. Rasakan sensasi melaju dengan kecepatan tinggi dalam terowongan yang memacu adrenalin, dan “byurrr…!” Tiba-tiba Anda sudah ada dibawah dan ingin segera mengulangi pengalaman yang luar biasa seru ini.

Racer Slide adalah papan seluncur yang ketinggianya lebih rendah dibanding Roc Tower yakni hanya 10 meter dan panjang 20 meter. Di wahana ini Anda bisa merasakan sensasi meluncur dengan kecepatan 70km/jam.

Untuk anak-anak disediakan sebuah kolam dengan kedalaman maksimum 40 cm yaitu di Marina Lagoon. Di kolam khusus anak ini disediakan pula papan seluncur mini. Nah jika anda membawa balita sebuah kolam dengan kedalaman 20 cm bernama Chimera Pool adalah pilihanya.

Ada tambahan biaya Rp 20 ribu untuk flying fox dan Rp 25 ribu untuk Trampoline bila anda ingin menikmati permainan ini.

Fasilitas
Fasilitas yang ditawarkan Ciputra Waterpark lumayan lengkap, antara lain Gazebo, Locker, Foodcourt dan outdoor cafe, Merchandise Shop, Musholla, First Aid room, Changing Room / Shower Room, shuttle bis untuk penjemputan grup/rombongan, Tempat Parkir gratis, Permainan tambahan seperti Flying Fox dan Trampoline serta sebuah Hall yang mampu menampung hingga 500 orang.

Saran & Tips
Harga tiket masuk sebesar 70 ribu untuk hari biasa dan 90 ribu untuk akhir pekan. Serta free tiket masuk bagi orang tua berusia di atas 60 tahun (sesuai kartu identitas) selama High Season.

Ciputra Waterpark buka setiap hari Selasa sampai Jumat mulai pukul 13.00-19.00, dan untuk hari Sabtu, Minggu, Libur Nasional dibuka lebih awal dari jam 08.00-20.00. Sedangkan untuk hari Senin tutup

Jumat, 15 April 2016

House of Sampoerna



House of Sampoerna, Museum Keren dari Surabaya






aris wisnanto - d'Traveler
detikTravel Community

Surabaya penuh jejak sejarah yang terbukti dari bangunan kolonial yang sering memikat wisatawan, seperti Museum House of Sampoerna yang dekat dengan kawasan Jembatan Merah. Yuk kulik sejarahnya!

Banyak destinasi wisata yang bisa anda kunjungi di Surabaya. Mulai dari wisata religi di Makam Sunan Ampel, wisata sejarah dari Tugu Pahlawan sampai Makam Tua Belanda yang terletak di Jl Peneleh.

Wisatawan bisa juga ke Monumen Kapal Selam, bangunan-bangunan bergaya kolonial belanda yang berada di Kota Tua Surabaya, Jembatan Merah yang penuh dengan kisah ke heroik arek-arek Suroboyo ketika mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Hotel Majapahit dulunya bernama Hotel Yamato tempat terjadinya insiden perobekan bendera. Kemudian, ada Museum HM Sampoerna tentunya pun bisa didatangi.

Cuaca sedikit mendung Surabaya saat itu membawa saya lebih bersemangat ketika ingin berangkat di salah satu museum rokok yang terletak di Surabaya. Ya, Museum Sampoerna atau yang lebih dikenal dengan nama House of Sampoerna
Museum Sampoerna adalah sebuah museum yang terletak di Surabaya lama. Bangunan yang bergaya kolonial Belanda dengan 4 pilar besar yang bertengger di depan gedung utama. Bangunan megah bergaya kolonial Belanda yang dibangun sekitar tahun 1862. Saat ini merupakan situs bersejarah yang dilestarikan.

Awalnya bangunan ini merupakan panti asuhan putra yang dikelola oleh pemerintah Belanda. Lalu, bangunan ini dibeli oleh Liem Seeng Tee pendiri Sampoerna pada tahun 1932 dan dijadikan tempat pertama produksi rokok Sampoerna.

Tidaklah sulit sebenarnya akses menuju House of Sampoerna yang beralamat di Jl Taman Sampoerna 6, Surabaya. Ini karena letaknya yang berada di tengah Kota Surabaya. Walaupun kita harus masuk gang terlebih dahulu, namun sepanjang gang tersebut banyak plakat-plakat penunjuk arah menuju Museum House of Sampoerna.

Di komplek museum ini terdiri dari beberapa gedung. Gedung yang paling besarlah yang dijadikan museum dan dijadikan tempat produksi salah satu merek rokok yaitu Dji Sam Soe. Ada 2 gedung lagi yang tepat berada di samping kanan dan kiri gedung utama.

Gedung sebelah kanan yang dijadikan rumah tinggal Keluarga Sampoerna. Sebelah kiri dijadikan cafe dan tempat galeri seni yang unik. Tepat di samping kanan gedung Auditorium terparkir mobil mewah keluaran Inggris Rolls Royce yang dipergunakan oleh Keluarga Sampoerna.

Aroma tembakau yang khas akan menyambut Anda saat pertama masuk di dalam area museum. Disambut dengan senyum ramah khas Indonesia para wanita petugas museum.Menyapa dengan hangat bagi siapa saja yang berkunjung, sungguh nyaman.

Kita dapat minta bantuan penjelasan tentang sejarah singkat museum dan silsilah Keluarga Sampoerna. Namun, meskipun tanpa bantuan petugas, kita masih bisa memahami serta mengerti isi dan cikal bakal museum tersebut. Dari keterangan-keterangan jelas dan lengkap yang tertulis di sana baik manual maupun digital.

Kolam ikan melingkar diikuti gemercik air mancur memberikan kesan tenang saat mulai melangkahkan kaki untuk berkeliling-keliling. Di ruangan paling depan terpampang lukisan sang pendiri sampoerna dan beberapa keluarganya dengan meja dan kursi tertata rapi dan beberapa koleksi gaun kebaya Keluarga Sampoerna.

Di samping kiri pintu kita akan menjumpai replika lapak kelontong yang digunakan berjualan pada saat merintis salah satu pabrik rokok terbesar di Indonesia ini. Beberapa terpampang di dalam pigura macam-macam tembakau yang digunakan untuk bahan produksi rokok.

Tak tertinggal pula replika tungku untuk mengeringkan tembakau yang akan dijadikan rokok. Tak pelak aroma tembakau pun tercium sedikit menyengat.

Lanjut melangkah ke area lain yang hanya tersekat tembok yang kokoh. Kita akan masuk ke ruangan yang memajang beberapa foto Keluarga Sampoerna dan foto siapa saja yang berperan memajukan pabrik rokok ini.

Beberapa koleksi lukisan yang eksotis menurut saya di sini dipajang pula. Beberapa koleksi korek api zaman dahulu dan koleksi kamera tua yang sudah berumur puluhan bahkan ratusan tahun juga ada.

Semakin melangkah masuk kita akan menuju ruangan yang lebih besar lagi. Beberapa koleksi mulai dari mesin printing kuno yang pernah dipergunakan untuk mencetak gambar di bungkus rokok. Sepeda motor kuno pabrikan Cekoslovakia dengan merk 'Jawa' yang dibuat kira-kira tahun 1960. Ada juga koleksi andong yang dipergunakan sang pendiri Sampoerna sebelum memiliki mobil.

Di ruangan ini dipamerkan pula beberapa koleksi peralatan Sampoerna marching band yang dulunya sampai pernah memeriahkan Rose Parade di California, AS. Pernah juga dimainkan saat ulang tahun Sampoerna setiap tahunnya
.
Ada alat-alat labolatorium yang dipergunakan pertama kali untuk menguji hasil kualitas bahan baku dan hasil produksi pabrik rokok Sampoerna. Juga beberapa bungkus rokok produk-produk dari Sampoerna yang dijual di dalam maupun di luar negeri.

Lanjut ke lantai 2 kita akan menuju galeri toko yang menjual pernak-pernik suvenir khas Surabaya. Tentunya khas Museum House Of Sampoerna. Di lantai 2 ini kita juga bisa secara langsung melihat aktivitas produksi salah satu merk rokok kretek milik Sampoerna.

Sekitar 400 orang yang mayoritas perempuan berjejer rapi di depan meja dengan berbagai alat dan bahan untuk membuat rokok. Masing-masing dari mereka bisa menghasilkan300 batang rokok per jam. Hebat bukan? Di lantai 2 ini kita dilarang mengambil gambar. Oleh karena itu tidak ada gambar bagaimana suasana di lantai 2 ini
Satu lagi, agenda yang ditawarkan di Museum HOS adalah keliling Surabaya gratis yang dikemas dalam acara 'Surabaya Heritage Track'. Untuk jadwal bus yang mengangkut para wisatawan dimulai pada pukul 09.00-10.00 WIB, 13.00-14.00 WIB, 15.00-16.00 WIB.

Untuk rute kita bisa berkeliling Kota Tua Surabaya, melewati gedung, tempat-tempat bersejarah yang ada di Surabaya. Semua kegiatan tadi bisa Anda dapatkan secara gratis.

Rabu, 13 April 2016

Pesona Taman Pelangi Surabaya


Taman Pelangi, Surabaya

Wisat itu tidak harus mahal dan jauh...Tempat wisata ini bisa jadi salah satu pilihan untuk anda yang ingin berwisata murah dan tidak jauh..Saya baru berkunjung ke tempat yang satu ini yang indah dan membuat imajenasi kita dapat terinspirasi tuk hal yang indah..Apakah anda pernah berwisata ketempat ini..???






Kota Surabaya telah terus berbenah untuk
menyediakan tempat wisata murah di perkotaan. Terbukti, pembenahan dan perbaikan fasilitas taman terus dilakukan.

Di diberbagai tempat di wilayah Surabaya dan sekitarnya, seperti di Taman Pelangi, yang setiap harinya selalu dikunjungi masyarakat dari kalangan menengah kebawah.
Pada hari sabtu malam minggu di Taman ini banyak dikunjungi oleh kalangan muda-mudi, mahasiswa dan pelajar, untuk bersantai menitmati suasana malam yang sejuk dan penuh pesona.
Pengunjung yang datang ke tempat ini, tidak banyak aktifitasnya, hanya butuh suasana santai, senda gurau canda, mereka membentuk komunitas dikalangannya masing-masing, disamping itu, ada sebagian kecil muda-mudi mengambil momen ini untuk memadu kasih..



Taman ini terletak di jalan A. Yani bersebelahan dengan kantor bulog, Selain tempatnya yang indah Taman ini juga menyediakan fasitas toilet, musholah dan tempat parkir.

Kelebihan Taman ini yang tidak terdapat di tempat lain adalah, air mancur yang dihiasi cahaya lampu berwarna warni seperti, warna pelangi dilengkapi dengan bunga-bunga tertata rapi menambah elok dan sedap dipandang mata.

Wisata Edukasi Surabaya


Wisata Edukasi di Kebun Bibit Wonorejo



Sebagai ibukota provinsi Jawa Timur, Surabaya adalah kota yang besar. Luasnya kota Surabaya ternyata menyimpan banyak potensi wisata yang menarik. Taman-taman nan hijau tertata rapi di beberapa sudut kota Pahlawan ini. Salah satu taman wisata yang dapat Anda kunjungi adalah Kebun Bibit Wonorejo. Lokasi ini juga dapat dijadikan wisata edukasi bagi Anda dan keluarga.

Kebun Bibit Wonorejo berada di Jalan Kendalsari Wonorejo, Rungkut, Surabaya. Taman rekreasi ini sudah ada sejak tahun 2011. Sebelumnya, area ini hanya digunakan untuk pembibitan berbagai tanaman yang memenuhi kebutuhan penghijauan kota. Kawasan taman yang dihiasi telaga ini kemudian direvitalisasi dan dimaksimalkan fungsinya. Tidak hanya area untuk mengembangbiakkan berbagai tanaman, tetapi sekaligus sebagai tempat wisata yang bisa dinikmati warga kota.


Sebagai tempat pembibitan tanaman, kebun ini dimanfaatkan anak-anak sekolah untuk mengenal nama dan bentuk tanaman serta cara merawat dan mengembangbiakkannya. Hal ini bisa mendukung kesadaran anak-anak agar peduli dan cinta terhadap lingkungan. Berbagai tanaman yang ada di kebun ini antara lain jenis pohon pelindung, tanaman hias, dan tanaman berkhasiat obat. Ada petugas khusus yang siap mengajarkan cara pembiakan tanaman.

Area dengan luas 5.9 hektar ini dilengkapi dengan saranajogging track yang mengelilingi danau, arena bermain anak, toilet, dan food terrace. Selain itu, terdapat area pembibitan tanaman yang tetap dipertahankan sebagai aset kebun. Di sisi barat Kebun Bibit Wonorejo ini terdapat area yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat untuk berolahraga, misalnya sepatu roda dan lain-lain.


Daya tarik taman ini terutama terletak pada danau yang ada di tengah-tengah taman. Pinggiran danau ini dikelilingi oleh pohon-pohon besar yang rindang. Duduk santai di bawah rindangnya pohon tersebut akan sangat mengasyikkan. Hembusan angin segar menambah betah pengunjung untuk berlama-lama di tempat ini. Danau ini juga dilengkapi semacam dermaga yang bisa digunakan untuk memancing, sekedar duduk-duduk, bahkan fotopre–wedding.

Untuk menuju lokasi wisata ini, Anda bisa memulainya dari jalan Nginden langsung melewati jalan baru hingga jembatan MERR, lalu belok ke kiri. Sepanjang jalan ini Anda akan menemui kampus STIKOM, terus ke arah timur sampai sekolah IPH lalu belok kanan hingga sampai di jalan Wonorejo. Sesampai di penghujung jalan Anda belok kiri. Sekitar 10 meter Anda sampai di Kebun bibit Wonorejo. Posisi kebun ada di sebelah kiri jalan

Selasa, 12 April 2016

Wisata Murah Taman Flora Kota Surabaya



KEBUN BIBIT BRATANG 

Beberapa tahun terakhir wajah Kota Surabaya semakin cantik dengan keberadaan sejumlah taman kota yang menghiasi kota pahlawan ini. Tidak hanya menjadi paru-paru Kota Surabaya, namun keberadaan taman-taman ini juga bisa menjadi alternatif pilihan wisata di Surabaya. Salah satu taman yang bisa anda kunjungi adalah Taman Flora atau yang dulunya dikenal dengan Kebun Bibit Surabaya. Taman yang berada di Jalan Manyar ini berada tak jauh dari Terminal Bratang dan hanya berjarak sekitar 200 meter. Di taman ini anda bisa berkumpul bersama keluarga dan mengajak buah hati anda tidak hanya berekreasi namun juga belajar mengenai beragam flora dan kehidupannya. Selain itu taman yang juga disebut techno park ini menjadi tempat yang pas untuk mengerjakan pekerjaan ataupun tugas sekolah karena memiliki akses WiFi yang memadai.

  Taman yang diresmikan pada Agustus 2007 ini memiliki luas hingga 2,4 hektar. Taman Flora nampak begitu rindang karena memiliki ratusan pohon dan tanaman. Di taman ini anda bisa menjumpai sejumlah tanaman teh-tehan, umbi-umbian, kana, pandanus, erva merah, zig-zag, ada eva, spider lili, gandarusa, dan masih banyak lagi. Tak heran jika suhu udara di Taman Flora terasa sejuk, kontras dengan Surabaya yang cenderung panas. Dengan kesejukan yang ditawarkan, taman ini bisa menjadi tempat berkumpul dan bersantai yang nyaman. Semilir anginnya juga bisa meninabobokkan anda hingga tidur terlelap. Selain itu, taman ini juga bisa menjadi tempat yang pas untuk melepas penat usai bekerja seharian ataupun kala istirahat siang. Ada tempat duduk yang disediakan untuk anda bersantai.

Meski bertajuk Taman Flora, nyatanya taman ini juga memiliki koleksi fauna, seperti kijang, kerang, burung onta, burung merak, dan sejumlah binatang lainnya. Lingkungannya yang asri menjadikan taman ini sebagai rumah yang nyaman untuk para binatang tersebut. Apalagi dengan keberadaan air mancur yang ada di tengah taman yang semakin menambah kesejukan suasana di sekitar Taman Flora. Ada pula kolam ikan yang semakin melengkapi proses pembelajaran kepada si kecil mengenai flora dan fauna serta pentingnya kelestarian alam bagi kehidupan mereka. Anda juga bisa memberi makan hewan tersebut dengan membeli pakannya di tempat menjual makanan hewan yang ada di taman. Taman ini bagaikan hutan mini di tengah kota. Apalagi tak jauh dari taman, terdapat pasar bunga dan pasar burung Bratang.

Selain WiFi, di Taman Flora juga disediakan sebuah ruangan berukuran 5X10 m² yang menjadi tempat pembelajaran IT. Tak salah jika taman ini juga disebut techno park. Selain itu, taman ini juga dilengkapi dengan area outbond yang biasa dimanfaatkan sejumlah TK untuk kegiatan mereka. Ada pula arena bermain dan sentra kuliner yang ditata sedemikian rupa sehingga tak mengganggu kelestarian dan keindahan taman. Musholla dan toilet yang memadai semakin melengkapi fasilitas taman ini. Yang lebih seru lagi tidak ada tiket masuk yang dikenakan kepada anda untuk berkunjung ke Taman Flora. Taman Flora juga cukup ramah anak dimana terdapat sejumlah papan untuk mengingatkan hak-hak anak dan sejumlah larangan untuk melindungi mereka. Misalnya ada larangan untuk duduk-duduk di kolam karena kondisi kolam yang licin dan larangan berpacaran demi menghindarkan anak-anak dari pemandangan yang tidak senonoh. Benar-benar tempat yang pas untuk berwisata murah namun tidak murahan karena memiliki nilai pembelajaran dan peduli dengan anak-anak. Jadi ketika anda ke Surabaya jangan lewatkan untuk mengajak anak-anak anda bermain dan belajar di Taman Flora

Taman Bungkul Sebagai Tempat Hiburan Keluarga


Taman Bungkul diresmikan pada tanggal 21 Maret 2007. Sejak saat itu, taman Bungkul berhasil menjadi daya tarik masyarakat dan para wisatawan. Mereka tidak hanya dapat menikmati udara segar dan kesejukan alam, melainkan juga melakukan berbagai kegiatan. Semakin hari fasilitas yang tersedia di taman Bungkul semakin lengkap. Di antaranya adalah skateboard track dan BMX track, jogging track, plaza (panggung untuk live performance berbagai jenis entertainment), zona akses WiFi gratis, telepon umum, area green park dengan kolam air mancur, taman bermain anak-anak hingga pujasera. Selain itu, taman Bungkul juga menyediakan jalan berbatu untuk refleksi kaki dan akses khusus bagi penyandang cacat.



Jika anda tengah berjalan-jalan di Kota Surabaya, Jawa Timur, sangat disayangkan jika anda tidak mampir ke Taman Bungkul. Obyek wisata ini telah menyandang predikat taman terbaik se-Asia. Dari situs resmi Pemerintah Kota Surabaya, Senin (12/5/2014) Taman Bungkul pernah menyabet penghargaan Asian Townscape Awards (ATA) alias penghargaan taman terbaik se-Asia dari PBB. Penghargaan itu diberikan di Fukuoka, Jepang pada November 2013 lalu. Taman ini dinilai berdasarkan fungsi sosial, rekreasi, pendidikan, dan budaya. Karena semua fungsi tersebut dimiliki oleh taman Bungkul, maka tak heran ia menjadi satu-satunya taman di Indonesia yang pernah menyabet penghargaan tersebut.
Panasnya udara kota Surabaya menjadikan Taman Bungkul sebagai ikon pariwisata incaran wisatawan saat datang ke Surabaya. Di taman inilah seluruh anak-anak, muda-mudi sampai orang tua berkumpul untuk berekreasi. Taman Bungkul pun jadi tempat kongkow favorit masyarakat Surabaya. Bagaimana tidak?. Di taman Bungkul ini masyarakat bisa bebas menghirup udara segara, menikmati rindangnya pepohonan, ditambah dapat mengakses internet dengan gratis. Terlebih, masyarakat dapat memanfaatkan taman sebagai sarana olahraga untuk membugarkan badan sekaligus pikiran.
Taman Bungkul seolah menjadi jantung kota Surabaya. Taman ini sekarang menjadi taman wisata bagi mereka yang ingin menikmati suasana hijau di tengah kota. Beberapa acara juga sering di gelar ini taman ini bagi kegiatan hiburan atau kebudayaan. Saat berkunjung ke Taman Bungkul, para wisatawan juga dapat menikmati sajian kuliner khas Jawa Timur yang menggoda lidah. Di sekitar taman terdapat warung-warung makan yang menyediakan Bakso, Soto, pecel, hingga Rawon yang sangat terkenal di Surabaya. Setiap pengunjung dijamin betah menyusuri taman Bungkul ini.

Senin, 11 April 2016

Taman Mundu Surabaya

Taman Mundu Taman Keren Kota Surabaya

Kota Surabaya merupakan ibu kota propinsi Jawa Timur dan menjadi kota metropolitan terbesar kedua setelah ibukota Jakarta. Sebagai salah satu kota yang kerap dikunjungi baik untuk keperluan bisnis, pendidikan, atau wisata kota Surabaya mempunyai berbagai fasilitas pendukung yang lengkap. Mulai bandara Internasional, hotel, penginapan, tempat hiburan malam maupun destinasi wisata lainnya. Tidak hanya itu Surabaya juga memiliki banyak taman-taman kota yang cantik, sebagai ruang terbuka hijau bagi seluruh warga kota dan sebagai salah satu pelengkap sebuah kota metoprolitan. Beberapa taman yang ada di Surabaya diantaranya Taman Bungkul, Taman Pelangi, Taman Apsari, Taman Barunawati, Taman Ekspresi, Taman Krembangan, Taman Kunang-Kunang, Taman Mundu dan beberapa taman lainnya. Semua taman yang ada di kota Surabaya didesain sedemikian rupa sehingga membuat semua pengunjungnya merasa nyaman dan mempunyai tampilan yang cantik.




Taman Mundu merupakan salah satu taman atau ruang terbuka hijau terutama bagi warga kota Surabaya, taman ini lebih tepatnya berada di Jl. Tambaksari atau berada di seberang Stadion Gelora Sepuluh November Tambaksari Surabaya. Taman Mundu dibangun menempati area seluas 4.800 meter persegi dan pembangunannya diresmikan pada 10 Juli 2010. Taman yang cantik ini mempunyai berbagai fasilitas yang bisa dinikmati dan digunakan oleh warga Surabaya atau siapapun yang mengunjungi taman ini, diantarnya fasilitas arena bermain bagi anak-anak, jogging track, air mancur yang indah, lampu-lampu hias, kolam air, toilet yang mewah dan dua pohon Mundu yang besar sebagai icon Taman Mundu. Tidak hanya itu di Taman Mundu juga tersedia fasilitas air kran siap minum yang merupakan fasilitas yang disediakan oleh Perusahaan Air Minum Daerah (PDAM) Surabaya.

Sobat traveler yang berkenan mengujungi taman Mundu bisa masuk dari pintu masuk manapun, namun bila masuk dari pintu depan di jalan Tambaksari akan disambut oleh atraksi air mancur dari dua kolam air mancur yang berada di pintu masuk depan Taman Mundu Surabaya. Pada saat malam hari air mancur ini akan menampilkan atraksi yang indah karena semburan air mancur akan berpadu dengan sorotan lampu sehingga air mancurnya menimbulkan pancaran yang berwarna-warni. Selepas melewati air mancur kita akan menemukan sebuah open stage atau panggung terbuka berbentuk setengah lingkaran yang letaknya berada di tengah-tengah taman. Sehingga bisa kita pergunakan sebagai tempat duduk sambil menyaksikan atraksi air mancur atau mengawasi putra-putri kita yang sedang bermain. Di Taman Mundu juga tersedia fasilitas track khusus untuk pijat refleksi kaki yang bisa dimanfaatkan siapapun yang berkunjung ke tman ini.


Kehadiran berbagai taman-taman cantik yang ada di kota Surabaya selain sebagai ruang terbuka hijau juga bermanfaat sebagai sarana rekreasi murah meriah dan sarana nongkrong anak muda Surabaya yang keren. Tugas kita sebagai warga Surabaya adalah tetap menjaga tman-taman tersebut akan tetap bersih dan nyaman untuk dikunjungi, untuk itu jangan pernah membuang sampah sembarangan di area lokasi taman dan dimanapun anda berada. Selamat menikmati rekreasi murah meriah di Taman Mundu Surabaya

Jumat, 08 April 2016

Oase di Tengah Panasnya Kota Surabaya


Taman Ekspresi, Oase di Tengah Panasnya Kota Surabaya

Bosan jalan-jalan di mall? Sekali-kali cobalah mengunjungi taman yang ada di dalam kota. Kota Surabaya memiliki banyak alternatif wisata yang sayang untuk dilewatkan. Di tengah panasnya cuaca kota metropolis kedua di Indonesia ini, tersimpan potensi wisata taman kota yang sejuk nan hijau. Penasaran?

Saat Anda merasa penat dengan berbagai aktivitas Anda, cobalah mampir sejenak ke Taman Ekspresi. Taman ini memang belum begitu terkenal di Surabaya, namun keasriannya sungguh mengesankan. Taman Ekspresi terletak di Jalan Genteng Kali Surabaya, persis di depan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur. Lokasinya yang berada di belakang beberapa bangunan mengakibatkan taman kota ini tak terlihat jelas dari jalan raya. Hal itu juga membuat banyak orang tidak pernah mengira jika di tempat tersebut ada sebuah taman.

Taman Ekspresi diresmikan oleh walikota Surabaya, Tri Rismaharini pada tanggal 7 Mei 2011. Sesuai namanya, Taman Ekspresi dibuat untuk meng”ekspresi”kan karya seni. Tak heran di sepanjang taman ini dijumpai banyak instalasi seni berupa patung-patung yang terbuat dari material bekas yang didaur ulang dan dimodifikasi. Misalnya karya seni kreatif dari besi bekas, sepeda bekas, vespa bekas, roda bekas, dan lain-lain.

Begitu memasuki taman, pengunjung akan disambut sebuah patung makhluk dalam posisi duduk di atas rumput. Memasuki taman lebih dalam, rasanya seperti menemukan oase di tengah-tengah panasnya kota Surabaya. Terasa sangat teduh dan sejuk. Taman Ekspresi mempunyai pemandangan yang mengarah ke Sungai Kalimas yang berada tepat di samping taman. Kegiatan ngadem di bawah pohon rindang, bercengkrama bersama teman sambil menikmati pemandangan Kalimas adalah kegiatan yang dilakukan mayoritas pengunjung taman. Banyaknya pepohonan serta tata landscape-nya yang apik dan bersih, membuat siapapun akan betah berlama-lama di taman ini. Kebersihan taman pun terjaga karena tempat sampah disediakan di tiap sudutnya.

Selain patung-patung seni, terdapat banyak bangku yang terbuat dari beton berbentuk kotak berwarna-warni tersebar di area taman. Ada juga bangku yang berbentuk huruf vokal a, i, u, e, o. Fasilitas lain di taman ini adalah perpustakaan, wifi gratis, toilet, playground, jalur refleksi kaki, dan parkir sepeda. Ada juga pelataran berbentuk bulat, semacam plaza, yang bisa digunakan untuk mengadakan pertunjukan kecil-kecilan, atau sekedar tempat berkumpul bersama komunitas. Di dekat perpustakaan, Anda akan menjumpai fasilitas diorama. Diorama ini berbentuk beberapa patung berukuran kecil yang mengambarkan sejarah bangsa Indonesia. Dari zaman prasejarah, zaman kerajaan, zaman masuknya agama Islam, zaman penjajahan Belanda dan Jepang, serta yang terakhir zaman kemerdekan. Ada juga patung Bung Karno ketika membaca naskah proklamasi didampingi oleh Bung Hatta dan kawan-kawan.

Uniknya, di taman Ekspresi ini Anda juga bisa menemukan pohon (simbol) persahabatan. Keberadaan pohon persahabatan juga terdapat di Taman Persahabatan. Yang membedakan pohon persahabatan di kedua taman ini adalah; pohon persahabatan di Taman Ekspresi ditanam oleh walikota-walikota dari negara ASEAN. Sedangkan pohon persahabatan yang ada Taman Persahabatan ditanam oleh walikota-walikota dari dalam negeri

Oya, bangunan-bangunan yang menutupi bagian depan taman ini justru berfungsi sebagai barrier atau penghalang. Dengan demikian kebisingan dan polusi kendaraan tidak akan mengganggu keadaan taman. Sungguh tempat yang sejuk untuk sejenak melepas kepenatan akan hiruk-pikuknya kota Surabaya.

Untuk menuju Taman Ekspresi, Anda bisa menggunakan kendaraan umum maupun kendaraan pribadi baik roda dua maupun roda empat. Lokasinya yang strategis di tengah kota serta di sepanjang stren Kalimas sangat mudah dijangkau. Jika masih ingin mengunjungi taman kota nan hijau lainnya di Surabaya

Kamis, 07 April 2016


CAFFE ROLAG SURABAYA

Caffe Rolag atau yang biasa disebut dengan Rolag Cafe merupakan sebuah cafe yang terletak di daerah ketintang (jembatan ketintang ) tepatnya di jalan Karah no 26, kalau dulur dari arah terminal Joyoboyo bisa ke arah barat kurang lebih 3 Km, atau kalau dr tol Gunung Sari bisa kearah timur kurang lebih 1 Km.

Tempat parkir untuk motor luas dan petugas juga sigap dulur dalam menata sepeda motor, kalau mobil ada valet nya juga kok. Karcis parkir untuk motor 3rb rupiah (ckup mahal) tp sepeda motor dulur Insyallah aman dan tertata rapi. Untuk cafe nya bisa dikatakan luas, dengan penataan dan view yang menghadap kali rolag.




Café rolag menggunakan konsep outdor jadi jngan berharap ada ruangan ber AC. Overall tempatnya cozy dan asik buat kumpul dengan teman dan pacar bahkan untuk ngerjakan tugas kampus dan kantor pun masih nyaman.




(Live Perform Malam Di Malam Minggu)


Minuman dan makanan di café rolag sangat banyak variasinya, mulai dari yg hangat kaya cappuccino, coffe drep, coffe press, teh anget, susu anget bahkan wedang jahe juga ada. Mau dingin disini ad milkshake, es teh, es susu, es coklat dan lainnya. Makanannya disini ada mie goreng, sate ayam n camilannya ada kentang goring, roti bakar, sosis goreng dan lainnya. Harga makanan di café rolag ckup terjangkau , bawa uang 50rb ckup untuk berdua bareng pacar dan perut kenyang.



(Kentang Goreng, Coffe Dreep dan Capucino)



(Coffe Press)



(Es Teh)

Rabu, 06 April 2016

Wisata Hutan Mangrove Wonorejo

          Wisata Hutan Mangrove Surabaya

Wisata hutan mangrove Wonorejo surabaya dengan berjalan menyusuri hutan mangrove yang akan membuat suasana segar dan nuansa baru dalam berwisata di Surabaya.

Di Mangrove Wonorejo Surabaya, meskipun masih awal tahap, pengunjung dapat menikmati berbagai macam tipe mangrove di pesisir timur Surabaya. Secara administratif mangrove timur pantai terletak di desa Wonorejo, Surabaya. Hutan bakau di Surabaya adalah rumah bagi spesies 147 burung, 12 spesies satwa dilindungi. Ada 44 burung yang sedang bermigrasi dari Australia menuju untuk eropa,singgah / transit disini. Pengunjung dapat menikmati pemandangan menggunakan perahu menyusuri sungai dan kemudian berjalan di dermaga menyusuri hutan bakau.


Selain melihat hutan bakau, wisatawan juga dapat menyaksikan kehidupan pantai. Penduduk setempat tinggal dari kolam air air untuk memlihara ikan. Bersepeda menyusuri tepi kolam ikan asyik juga. Kadang-kadang kita akan melihat burung berenang di kolam. Lingkungan kolam ikan disini sangat tenang, tidak seperti apa yang orang bayangkan tentang Surabaya, hanya ada satu atau dua petani saja yang bekerja di kolam.

Terdapat juga gazebo yang dibangun dari bambu dan jerami sebagai atap. Ada 2 gazebo yang dihubungkan oleh jalan yang terbuat dari bambu. Agak menakutkan berjalan melewati bambu. Duduk duduk di gazebo begitu sejuk, Kita bisa melihat laut, dan juga menikmati angin, sayangnya tidak ada penjual makanan atau minuman, sehingga harus menyiapkan sendiri. Kita juga akan melihat suasana burung kadang-kadang terbang dari satu cabang bakau ke cabang lain. Dan dengan berwisata kesini akan menyadarkan kita tentang pentingnya hutan mangrove bagi ekosistem lain dan juga manusia