Jumat, 13 Mei 2016

Cafe Saksi Sejarah Kota Surabaya



Heerlijk Gelato, Tempat Nongkrong Saksi Sejarah di Tengah Kota Surabaya

NOVEMBER 13, 2014 ~ PUMICE


Kalau kalian warga Surabaya sering lewat KBS malem-malem, pasti kalian juga lihat lampu warna hijau merah tulisannya Heerlijk Gelato di bekas Museum Mpu Tantular, atau sekarang lebih dikenal sebagai Perpustakaan Bank Indonesia.

Tertarik sih ke sini, tapi masuknya lewat mana ya?? ^^; Habis nggak kelihatan sih pintu gerbangnya… Ternyata kalian bisa masuk dari 2 arah. Kalau dateng dari Jl. Raya Darmo, ambil lajur kiri di lampu merah depan KBS, habis lampu hijau langsung nyalain lampu sein kiri. Habis lewat bangunan bekas musium ini kalian perhatiin gerbang yang terbuka, masuk situ. Kalau dateng dari Jl. Diponegoro, ambil ancang-ancang lajur kiri sebelum kelihatan bangunannya. Kalau kelewatan bisa puter balik terus masuk lewat pintu Jl. Raya Darmo hehehe.





Waktu saya dateng ke sini udah lumayan rame, jd mau duduk di bagian dalem udah penuh semua. Yaaah padahal sofa di dalem lebih cozy dan suasanya lebih cute, tapi ya sudahlah duduk di luar juga nggak apa-apa deh. Di dalem lebih cocok untuk anak muda yang ngerjain tugas kuliah sambil numpang colokan hehe.



Baru dateng langsung disamperin sama masnya yang bulet, ramah dan keringetan hihihi. Entah karena panas atau gugup masnya keringetan di dahi, lucu deh liatnya jadi senyam-senyum sendiri.

Karena nama tempatnya ada “gelato”nya, berarti saya harus coba gelatonya. Pilihan jatuh pada Talking to D’Moon (Rp 30.000).



Gelato yang namanya mirip kayak lagunya Bruno Mars ini terdiri dari 2 scoop gelato yang dihias pake saus strawberry dan umm… saus kecoklatan itu rasa apa tadi ya? Hiasannya kerasa banget pake astor bungkus merah itu, bukan pake astor yang di toples bulet plastik isi banyak itu hehe. Saya pesan gelato rasa mangga dan oreo. Rasa mangganya lumayan fresh, rasa oreonya agak kurang terasa tapi ada serpihan oreonya jadi masih oke.

Terus main coursenya pesan ini!



Chicken Pasta with Concase (Rp 20.000) disajikan lumayan niat ternyata. Waktu lihat buku menu soalnya saya kaget, what?! Pastanya 20 ribuan? Yakin nih? Murah amat! Dan waktu dateng nggak mengecewakan. Porsinya agak kecil, ada beberapa potongan ayamnya dan saus tomatnya juga kerasa.

Untuk camilannya saya pesan Platter of Heerlijk (Rp 25.000) isinya semacam
udang, mini spring roll, money bag dan umm.. pisang goreng masing-masing 2 biji.



Yang saya bingung ini ngapain pisang goreng di sini ya? Saya lebih suka platter kalau isinya asin ya asin semua sih. Ini pisang goreng manis sendiri kesannya nyasar.. tapi lumayan enak lah rasanya.

Untuk rasa makanannya, you get what you pay mungkin ya. Makanannya cenderung murah dan porsinya kecil. Cocok buat camilan sambil nongkrong. Harga minuman & gelatonya lebih normal. Tapi saya suka sih suasananya, apalagi saya pecinta bangunan kuno. Sambil bayar di kasir saya sempat foto-foto barang-barang antik yang ada di dalem cafenya.



Kalau di luar kursi-kursinya ala vintage dan cukup nyaman. Cuma mejanya sedikit terlalu pendek. Ada 1 kursi mini tanpa senderan bisa buat dipake taroh tas buat cewek-cewek ^^



Waktu saya ke sini ada grup dance lagi latihan nari juga jadi suasananya makin rame. Mungkin karena di sebelah cafe ada ruang terbuka cukup luas yang nggak dipake. Kalau ke toilet harus muter ke arah parkiran, jadi mending ke toiletnya kalau mau pulang aja biar nggak bolak-balik.

==========

Heerlijk Gelato
Jl. Raya Darmo no. 6 Surabaya
(eks-Museum Mpu Tantular)
Tel: 031-5677034

Tidak ada komentar:

Posting Komentar